derita jaadi guru

selasa... yuck.... hari yang membosankan. sodara-sodara...setiap selasa saya harus ikutan rapat guru!!! rutinitas yang sama... lesson plan...masalah siswa...kenakalan siswa.... de el el el. hari ini seperti hari sebelumnya yang makin numpuk, kami harus menghadapai para siswa yang mulai mengalami masa puber. mereka yang mulai jatuh cinta jadi kami harus mengarahkan bagaimana mereka agar bercinta yang sehat tidak menjurus pada free sex (O M G!!!!), siswi perempuan yang pakaiannya mulai terbuka atau sengaja dibuka, mereka yang enggak pakai pakaian dalam, baju dan celana ketat (...yuck disguisting), kejadian berciuman sepasang siswa ingusan di toilet (kaya enggak ada tempat lain aja...) siswa pria yang mulai menonton pelem dewasa (God...they already watched Miyabi !!!), prilaku pelecehan seksual siswa pria pada siswi perempuan

pusing!!!!! kami para guru harus bekerja keraas menyadarkan mereka namun mereka seperti tidak peduli atau tidak menganggap kami ada??? teman-teman... kami itu lahir lebih dulu dari kalian... bukannya mau sombong dan sok tau, tapi hal yang kalian lakukan dulu pernah kami lakukan...dan itu tidak ada manfaatnya....

kebayang bagaimana repotnya orang tua mereka mengurus anak-anaknya yang nuakal-nuakal...

Ponari dan Batu Ajaibnya

tadi pagi sebelum berangkat kesekolah saya melihat tayangan tentang si anak ajaib Ponari. saya jadi teringat tentang opini Emha Ainun Najib di Koran Tempo Sabtu minggu lalu. dia bilang sebenarnya yang nyembuhin Orang-orang bukannya batunya tapi Allah melalui perantara Ponari. memang musyrik kalau percaya batu itulah yang menyembuhkan orang. sama dengan orang yang percaya dokter bisa menyembuhkan orang (mungkin saya salah satu orang ini) itu juga musyrik...dokter tidak bisa menyembuhkan orang, tapi Allah dengan perantara dokter. Emha melanjutkan, tentang kisah nabi Musa yang membelah lautan, sebenarnya yang sakti bukannya tongkat saktinya... tapi Allah yang sakti. kalau untuk kedua kalinya dengan kehendak Musa membelah lautan dijamin enggak akan bisa. jangankan tongkat... kalau cuman di kedipkan mata saja Allah bisa melakukannya.

Tentang benar atau tidaknya kesaktian batu Ponari... saya setuju dengan pendapat Emha...sudah seharusnya kita melihat hal-hal gaib tersebut dengan logika agama, tidak dengan logika sains yang akanmembuat kita atheis...

Juni

sejak minggu lalu, sejak orang tua saya dan orang tuanya bertemu untuk yang kedua kalinya, bulan juni tiba-tiba membuatku khawatir. apa yang akan terjadi setelah juni???? apakah saya akan berubah??? apakah saya tidak bisa menjadi diri sendiri lagi??? masalah besar apa yang akan saya hadapi???

juni nanti saya akan memasuki tahap baru dalam kehidupan manusia. saya akan menjadi seorang suami. saya akan punya istri, lalu anak.... waktu seperti berubah sangat cepat.... juni nanti apakah saya masih bisa pulang malam??? pergi kemana saja dengan siapa saja? apakah juni nanti saya bisa merasa sangat merdeka????

ataukah saya akan berubah menjadi anak kecil yang selalu dilayani??? tiba-tiba saya tidak bisa membuat minuman sendiri, cuci baju sendiri.hhhh..... saya tak bisa membayang apa yang akan terjadi???

jadi guru itu...

MENJADI GURU ITU...

Menjadi guru itu adalah kepuasan
puas melihat anak didik pintar
puas melihat orang tua bangga akan kepintaran anaknya
puas berbagi ilmu
puas menyaksikan anak didik menjadi orang hebat
puas melihat teman sesama guru harus bekerja sampingan menjadi tukang ojek bahkan pemulung
puas di bayar rendah
puas di marahi orang tua yang tidak puas dengan nilai anaknya
puas harus berdemo setiap hari guru untuk diperhatikan pemerintah tapi tidak pernah
puas tetap mengajar walau bergaji pas-pasan
puas di bayar hanya dengan senyuman dan ucapan terimakasih
puas disebut "Pahlawan tanpa tanda jasa" namun hal tersebut tetap tidak merubah nasib guru
puas bekerja ditempat terpencil yang sangat tidak beradab
puas.......................................?????????????????????????????

entah...

kalau indonesia masih dijajah...

beberapa waktu lalau saya perdengarkan rekaman orasi Bing Tomo yang saya download dari youtube ke pacar saya. Lalu saya bilang..."Kalau saja Bung Tomo tidak memprovokatori rakyat surabaya...mungkin kita masih dijajah, dan kemerdekaan kita dikasih cuma-cuma" lalu pacar saya balas, "Mending kita masih di jajah, mungkin hidup kita bisa sejahtera seperti Brunei, Malaysia dan Singapura. Untuk apa kita merdeka deengan memperjuangkan mati-matian kalau toh sekarang ini kita masih seperti dijajah."

Waduh..... saya yang lagi sangat cintanya pada indonesia setelah mendengar pidato tersebut, langsung luluh lantak...ya... saya lupa kalau hidup saya masih dijajah. berapa ratus tahun lagi kita bisa merdeka???

Sajak Kecil Tentang Cinta

sajak kecil tentang cinta
mencintai angin harus menjadi siut
mencintai air harus menjadi ricik
mencintai gunung harus menjadi terjal
mencintai api harus menjadi jilat
mencintai cakrawala harus menebas jarak
mencintaiMu(mu) harus menjadi aku
(SAPARDI DJOKO DARMONO)

Blog adalah ekspresi saya

Sahabat saya mengingatkan agar saya mengontrol tulisan yang saya posting di facebook dan multiply. pesannya agar saya berhati - hati kalau ada orang yang tahu betapa tukang protesnya saya, betapa konyolnya saya, betapa tololnya saya, betapa tidak mencerminkannya perilaku sehari-hari saya sebagai seorang guru.

apa ini.... bentuk baru dari pengekangan berekspresi gaya baru????? blog yang saya kagumi dan saya gandrungi setahu saya adalah media berekspresi bagi siapa saja!!!! ini adalah media untuk menyampaikan ke;uh kesah di hadapan jagad raya ini!!!. selama hal tersebut tidak bertentangan dengan SARA tidak ada salahnya disini. hak cipta di blog adalah kesadaran pribadi yang punya rasa malu untuk menjadi penjiplak.

saya memang guru... tapi bukan berarti saya harus menjadi orang lain. saya adalah saya...seorang pria yang belum genap 30 tahun, penggila film, komputer, musik jazz, pengagum alam raya, Tuhan, wanita. apa saya harus seperti Umar Bakrie yang kemana-mana memakai sepeda onthel dan jas safari!!!!

blog adalah cara saya untuk berekspresi seluas-luasnya!!!!!

Blog adalah ekspresi saya

Sahabat saya mengingatkan agar saya mengontrol tulisan yang saya posting di facebook dan multiply. pesannya agar saya berhati - hati kalau ada orang yang tahu betapa tukang protesnya saya, betapa konyolnya saya, betapa tololnya saya, betapa tidak mencerminkannya perilaku sehari-hari saya sebagai seorang guru.

apa ini.... bentuk baru dari pengekangan berekspresi gaya baru????? blog yang saya kagumi dan saya gandrungi setahu saya adalah media berekspresi bagi siapa saja!!!! ini adalah media untuk menyampaikan ke;uh kesah di hadapan jagad raya ini!!!. selama hal tersebut tidak bertentangan dengan SARA tidak ada salahnya disini. hak cipta di blog adalah kesadaran pribadi yang punya rasa malu untuk menjadi penjiplak.

saya memang guru... tapi bukan berarti saya harus menjadi orang lain. saya adalah saya...seorang pria yang belum genap 30 tahun, penggila film, komputer, musik jazz, pengagum alam raya, Tuhan, wanita. apa saya harus seperti Umar Bakrie yang kemana-mana memakai sepeda onthel dan jas safari!!!!

blog adalah cara saya untuk berekspresi seluas-luasnya!!!!!

satu hati untuk satu hari

Kemarin malam, tepat tengah malam sebuah sms dating, dari nomor yang tidak saya kenal…begini isinya

“Allah memberikan manusia dua mata, dua telinga, dua kaki, dan dua telinga, tapi mengapa Allah hanya memberikan manusia satu hati?. Karena satu hati tersebut milik seseorang dan kita harus mencarinya”.

Aneh… tengah malam begini ada sms yang isinya dalemmmm banget, lalu jawab saya…”Beruntungnya saya, tidak hanya satu hati, namun satu juta hati sudah saya dapatkan hanya dari seorang gadis”

Tak lama, saya mendapatkan balasan “Banyak sekali hati gadismu??” lalu jawab saya “Ia memberikan saya satu hati untuk satu hari sampai saya berusia 100 tahun” setelah itu… tidak ada lagi balasan, dan saya belum sempat bertanya siapa gerangan namanya???

belum dipilih koq sudah melanggar???

Saya semakin bosan ketika berpergian dan melihat tata letak kota Jakarta yang semakin semerawut ini. Apa lagi sekarang ditambah dengan bertaburannya poster, stiker dan baliho para caleg yang dipasang di sembarang tempat. Semakin bikin pemandangan kota ini semerawut!!!

Tujuan mereka sama, ingin dikenal public. Haruskah perang poster untuk di qkenal??? Dari pada mereka mengotori jalan, mendingan mereka melakukan aksi social. Itu lebih baik!!! Padahal KPU sudah jelas mengatur kalau calon Leglistatif TIDAK BOLEH memasang alat peraga kampanye di tempat umum seperti: jalan protocol, tempat ibadah, sekolah. Pemasangan tersebut harus memenuhi usur kebersihan dan estetika.

Untuk peraturan sederhana saja para calon wakil rakyat sudah melanggar!!!! Apa lagi mereka sudah terpilih??? Apa pantas caleg sepeti itu menjadi wakil kita diparlemen???
Ugh….saya akan golput lagi tahun ini… dejavu

belum dipilih koq sudah melanggar???

Saya semakin bosan ketika berpergian dan melihat tata letak kota Jakarta yang semakin semerawut ini. Apa lagi sekarang ditambah dengan bertaburannya poster, stiker dan baliho para caleg yang dipasang di sembarang tempat. Semakin bikin pemandangan kota ini semerawut!!!

Tujuan mereka sama, ingin dikenal public. Haruskah perang poster untuk di qkenal??? Dari pada mereka mengotori jalan, mendingan mereka melakukan aksi social. Itu lebih baik!!! Padahal KPU sudah jelas mengatur kalau calon Leglistatif TIDAK BOLEH memasang alat peraga kampanye di tempat umum seperti: jalan protocol, tempat ibadah, sekolah. Pemasangan tersebut harus memenuhi usur kebersihan dan estetika.

Untuk peraturan sederhana saja para calon wakil rakyat sudah melanggar!!!! Apa lagi mereka sudah terpilih??? Apa pantas caleg sepeti itu menjadi wakil kita diparlemen???
Ugh….saya akan golput lagi tahun ini… dejavu