10 Desember 2008

INDONESIA doesnt need the world, but the world need INDONESIA


I NDONESIA doesnt need the world, but the world need INDONESIA

Suatu pagi di Bandar Lampung, menjemput seseorang di bandara. Orang itu sudah tua, kisaran 60 tahun. Sebut saja si

bapak.
Si bapak adalah pengusaha asal Singapura, dengan logat bicara gaya melayu, english, (atau singlish?) beliau

menceritakan pengalaman2 hidupnya kepada kami yang masih
muda. Mulai dari pengalaman bisnis, spiritual, keluarga, bahkan percintaan hehehe..

"Your country is so rich!"

Ah biasa banget kan denger kata2 begitu. Tapi tunggu dulu..
"Indonesia doesnt need d world, but d world need Indonesia "
"Everything can be found here in Indonesia , u dont need d world"
"Mudah saja, Indonesia paru2 dunia. Tebang saja hutan di Kalimantan , dunia pasti kiamat. Dunia yang butuh Indonesia

!"

"Singapore is nothing, we cant be rich without Indonesia. 500.000 orang Indonesia berlibur ke Singapura setiap

bulan. Bisa terbayang uang yang masuk ke kami? apartemen-apartemen dan condo terbaru kami yang membeli pun

orang-orang Indonesia, gak peduli harga yang selangit, laku keras. Lihatlah rumah sakit kami, orang Indonesia semua

yang berobat."

"Kalian tahu bagaimana kalapnya pemerintah kami ketika asap hutan Indonesia masuk? ya benar-benar panik. Sangat

terasa, we are nothing."

"Kalian ga tau kan klo Agustus kemarin dunia krisis beras. Termasuk di Singapura dan Malaysia ? Kalian di Indonesia

dengan mudah dapat beras"

"Lihatlah negara kalian, air bersih dimana2.. lihatlah negara kami, air bersih pun kami beli dari Malaysia . Saya

pernah ke Kalimantan, bahkan pasir pun mengandung permata.
Terlihat glitter kalo ada matahari bersinar. Petani di sana menjual Rp3000/kg ke sebuah pabrik China . Dan si pabrik

menjualnya kembali seharga Rp 30.000/kg. Saya melihatnya
sendiri"

"Kalian sadar tidak klo negara lain selalu takut meng-embargo Indonesia ? Ya, karena negara kalian memiliki

segalanya. Mereka takut klo kalian menjadi mandiri, makanya tidak di embargo. Harusnya KALIANLAH YANG MENG-EMBARGO

DIRI KALIAN SENDIRI. Beli lah dari petani2 kalian sendiri, beli lah tekstil garmen dari pabrik kalian sendiri. Tak

perlu kalian impor klo bisa produksi sendiri."

"Jika kalian bisa mandiri, bisa MENG-EMBARGO DIRI SENDIRI, Indonesia will rules the world.."


[sumber : http://ahmadiamrun.multiply.com/journal/item/65/INDONESIA_doesnt_need_the_world_but_the_world_need_INDONESIA]

Tidak ada komentar: